Friday 14 June 2024, June 14, 2024 WIB
Last Updated 2024-06-15T01:23:36Z

Dedie A Rachim, Calon Walikota Bogor Ingin Mengangkat UMKM Naik Kelas.

Kota Bogor, Kabarberitanews.co.id - Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia ( DPD APPSI) Kota Bogor gelar acara Dialog Publik dengan tema 'Strategi Calon Walikota Bogor Untuk Mengangkat UMKM Naik Kelas", Kegiatan berlangsung di Sentra Kuliner Bogor Lantai 2 jalan Binamarga Baranangsiang Kota Bogor, Kamis ( 13/06/2024 ). 

Sebagai Narasumber utama hadir Drs Dedie A Rachim, M.A Calon Walikota Bogor 2024-2029, Eko Prayitno Ketua DPD APPSI Kota Bogor sekaligus sebagai Moderator acara, narasumber lainnya dr.Yuno Abeta Lahay Ketua Perhimpunan Hotel & Restoran Indonesia ( PHRI ) Kota Bogor dan Pengamat Politik dari Citra Institute Yusak Farchan, M,Si. Yang juga selaku Dekan Fisip Universitas Pamulang. 

Acara di mulai pukul 13:00 WIB di awali dengan tampilan Tari Pasambahan Daerah Minang dari Komunitas BKBB ( Bundo Kanduang Berkarya & Berkesenian) Pimpinan ibu Indra Yanti serta Lagu yang berjudul Dedie A Rachim Pilihan Kita Semua yang langsung dinyanyikan oleh penciptanya Shantya Palupi dan Alex mlmstreem (Sekretaris &  Ketua PAPPRI Bogor Raya) dan dilanjutkan dengan diskusi hingga acara berakhir, dihadiri oleh ratusan Pelaku UMKM se Kota Bogor dan Iwapi Kabupaten Bogor serta tamu undangan lainya.

Drs. Dedie A Rachim,M.A. Calon Walikota Bogor menyampaikan, " Para UMKM yang hadir rata-rata menanyakan tentang sulitnya perijinan dan bagaimana cara mengembangkan usahanya. 

Dirinya pun menjelaskan, bahwa sekarang indomaret sudah membuka peluang bagi para pelaku UMKM  untuk naik kelas, hanya saja ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, ucap Dedie A Rachim. 

Ada beberapa hal yang harus dipenuhi oleh para pelaku UMKM apabila ingin menaruh produknya di indomart, ada proses dan kurasi yang harus ditempuh  agar semua syarat bisa terpenuhi, terutama nilai manfaat produk yang dipasarkan harus sesuai termasuk sertifikat halal, beber Dedie A Rachim. 

Sementara itu, Eko Prayitno selaku ketua panitia yang juga merupakan Ketua DPD APPSI Kota Bogor mengatakan, bahwa kegiatan hari ini adalah untuk bagaimana para pelaku UMKM di Kota Bogor bisa maju dan berkembang serta naik kelas.

Ketua DPD APPSI Kota Bogor ini berharap iklim dialog dan komunikasi dua arah antara pelaku UMKM dan Penentu Kebijakan Pemerintah dalam hal ini Kepala Daerah harus selalu dihidupkan sehingga saluran komunikasi ini menjadi solusi bagi pelaku UMKM yang mengalami banyak kendala dalam mengembangkan usahanya,
Banyak diantara mereka masih ada yang kesulitan, baik dari kemasan produk agar tampilan nya lebih menarik, perijinan dan juga pemasarannya, kata Eko Prayitno. 

Kami hadirkan 3 nara sumber di acara ini, agar yang hadir khususnya para pelaku UMKM dapat memahami dan mengerti tentang produknya dan strategi apa yang harus dijalani agar produknya bisa laku dipasaran.

Semoga dengan adanya  dialog publik ini, para pelaku UMKM yang ada di Kota Bogor bisa lebih meningkatkan mutu produknya dan dapat menjadi penguasa yang sukses, harapnya. 

dr.Yuno Abeta Lahay Ketua Perhimpunan Hotel & Restoran Indonesia ( PHRI ) Kota Bogor sebagai narasumber satu menyampaikan bahwa perkembangan usaha sekarang tidak hanya dengan pola promosi tradisional tapi juga sudah berkembang dengan sistem teknologi, diharapkan para pelaku UMKM juga bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan yang ada sehingga pelaku UMKM tidak hanya sekedar naik kelas, tapi lulus dari ujian. 

Sedangkan narasumber kedua sebagai Pengamat Politik dari Citra Institute Yusak Farchan, M,Si. Menyampaikan bahwa kemajuan Usaha Mikro dan Menengah tak lepas dari kepedulian dan kebijakan Pemerintah. Maka penting bagi seluruh pelaku UMKM memilih calon Walikota Bogor yang telah terbukti dan teruji kinerjanya selama ini yang. Memiliki kepedulian dan keberpihakan kepada para pelaku ekonomi khususnya dibidang UMKM. 

Diakhir acara dialog publik Drs. Dedie A. Rachim, M. A. yang baru saja menyelesaikan masa jabatannya sebagai wakil Walikota Bogor di lima tahun terakhir menyatakan menampung semua aspirasi dan keluhan para pelaku UMKM di diskusi Publik tersebut untuk di realisasikan nanti bila di amanah kan sebagai Walikota Bogor oleh rakyat. Dan Sentra Kuliner Bogor ini sebagai bukti nyata kepedulian nya terhadap UMKM naik kelas selama beliau menjabat wakil walikota Bogor, Pungkasnya. 

Eko Prayitno sebagai Ketua Penyelenggara cara Dialog Publik mengucapkan Terima kasih kepada Ibu Iko Suhendar sebagai Owner dari Sentra Kuliner Bogor yang telah membantu  memfasilitasi tempat dan konsumsi sehingga acara bisa terlaksana dengan sukses dan lancar. 

Ditempat yang sama, Iko Suhendar mengatakan kegiatan Dialog publik ini sangat bagus sekali sbg motivasi utk pelaku umkm dan sbg usaha peningkatan umkm naik kelas.

salah satu terwujutnya UKM naik kelas di Sentra Kuliner Bogor atas ide besar pak Dedie A Rachim. Ucap Iko Suhendar

Sangat bagus diadakan di Sentra Kuliner Bogor krn SKB ini wujud nyata dari usaha peningkatan UMKM. (L"Dialog Publik" Strategi Calon Walikota Bogor Untuk Mengangkat UMKM Naik Kelas. 

Kota Bogor, (jurnalexpo.com) - Dewan Pimpinan Daerah Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia ( DPD APPSI) Kota Bogor gelar acara Dialog Publik dengan tema 'Strategi Calon Walikota Bogor Untuk Mengangkat UMKM Naik Kelas", Kegiatan berlangsung di Sentra Kuliner Bogor Lantai 2 jalan Binamarga Baranangsiang Kota Bogor, Kamis ( 13/06/2024 ). 

Sebagai Narasumber utama hadir Drs Dedie A Rachim, M.A Calon Walikota Bogor 2024-2029, Eko Prayitno Ketua DPD APPSI Kota Bogor sekaligus sebagai Moderator acara, narasumber lainnya dr.Yuno Abeta Lahay Ketua Perhimpunan Hotel & Restoran Indonesia ( PHRI ) Kota Bogor dan Pengamat Politik dari Citra Institute Yusak Farchan, M,Si. Yang juga selaku Dekan Fisip Universitas Pamulang. 

Acara di mulai pukul 13:00 WIB di awali dengan tampilan Tari Pasambahan Daerah Minang dari Komunitas BKBB ( Bundo Kanduang Berkarya & Berkesenian) Pimpinan ibu Indra Yanti serta Lagu yang berjudul Dedie A Rachim Pilihan Kita Semua yang langsung dinyanyikan oleh penciptanya Shantya Palupi dan Alex mlmstreem (Sekretaris & Ketua PAPPRI Bogor Raya) dan dilanjutkan dengan diskusi hingga acara berakhir, dihadiri oleh ratusan Pelaku UMKM se Kota Bogor dan Iwapi Kabupaten Bogor serta tamu undangan lainya.

Drs. Dedie A Rachim,M.A. Calon Walikota Bogor menyampaikan, " Para UMKM yang hadir rata-rata menanyakan tentang sulitnya perijinan dan bagaimana cara mengembangkan usahanya. 

Dirinya pun menjelaskan, bahwa sekarang indomaret sudah membuka peluang bagi para pelaku UMKM untuk naik kelas, hanya saja ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, ucap Dedie A Rachim. 

Ada beberapa hal yang harus dipenuhi oleh para pelaku UMKM apabila ingin menaruh produknya di indomart, ada proses dan kurasi yang harus ditempuh agar semua syarat bisa terpenuhi, terutama nilai manfaat produk yang dipasarkan harus sesuai termasuk sertifikat halal, beber Dedie A Rachim. 

Sementara itu, Eko Prayitno selaku ketua panitia yang juga merupakan Ketua DPD APPSI Kota Bogor mengatakan, bahwa kegiatan hari ini adalah untuk bagaimana para pelaku UMKM di Kota Bogor bisa maju dan berkembang serta naik kelas.

Ketua DPD APPSI Kota Bogor ini berharap iklim dialog dan komunikasi dua arah antara pelaku UMKM dan Penentu Kebijakan Pemerintah dalam hal ini Kepala Daerah harus selalu dihidupkan sehingga saluran komunikasi ini menjadi solusi bagi pelaku UMKM yang mengalami banyak kendala dalam mengembangkan usahanya,
Banyak diantara mereka masih ada yang kesulitan, baik dari kemasan produk agar tampilan nya lebih menarik, perijinan dan juga pemasarannya, kata Eko Prayitno. 

Kami hadirkan 3 nara sumber di acara ini, agar yang hadir khususnya para pelaku UMKM dapat memahami dan mengerti tentang produknya dan strategi apa yang harus dijalani agar produknya bisa laku dipasaran.

Semoga dengan adanya dialog publik ini, para pelaku UMKM yang ada di Kota Bogor bisa lebih meningkatkan mutu produknya dan dapat menjadi penguasa yang sukses, harapnya. 

dr.Yuno Abeta Lahay Ketua Perhimpunan Hotel & Restoran Indonesia ( PHRI ) Kota Bogor sebagai narasumber satu menyampaikan bahwa perkembangan usaha sekarang tidak hanya dengan pola promosi tradisional tapi juga sudah berkembang dengan sistem teknologi, diharapkan para pelaku UMKM juga bisa menyesuaikan diri dengan perkembangan yang ada sehingga pelaku UMKM tidak hanya sekedar naik kelas, tapi lulus dari ujian. 

Sedangkan narasumber kedua sebagai Pengamat Politik dari Citra Institute Yusak Farchan, M,Si. Menyampaikan bahwa kemajuan Usaha Mikro dan Menengah tak lepas dari kepedulian dan kebijakan Pemerintah. Maka penting bagi seluruh pelaku UMKM memilih calon Walikota Bogor yang telah terbukti dan teruji kinerjanya selama ini yang. Memiliki kepedulian dan keberpihakan kepada para pelaku ekonomi khususnya dibidang UMKM. 

Diakhir acara dialog publik Drs. Dedie A. Rachim, M. A. yang baru saja menyelesaikan masa jabatannya sebagai wakil Walikota Bogor di lima tahun terakhir menyatakan menampung semua aspirasi dan keluhan para pelaku UMKM di diskusi Publik tersebut untuk di realisasikan nanti bila di amanah kan sebagai Walikota Bogor oleh rakyat. Dan Sentra Kuliner Bogor ini sebagai bukti nyata kepedulian nya terhadap UMKM naik kelas selama beliau menjabat wakil walikota Bogor, Pungkasnya. 

Eko Prayitno sebagai Ketua Penyelenggara cara Dialog Publik mengucapkan Terima kasih kepada Ibu Iko Suhendar sebagai Owner dari Sentra Kuliner Bogor yang telah membantu memfasilitasi tempat dan konsumsi sehingga acara bisa terlaksana dengan sukses dan lancar. 

Ditempat yang sama, Iko Suhendar mengatakan kegiatan Dialog publik ini sangat bagus sekali sbg motivasi utk pelaku umkm dan sbg usaha peningkatan umkm naik kelas.

salah satu terwujutnya UKM naik kelas di Sentra Kuliner Bogor atas ide besar pak Dedie A Rachim. Ucap Iko Suhendar

Sangat bagus diadakan di Sentra Kuliner Bogor krn SKB ini wujud nyata dari usaha peningkatan UMKM. (Lies






Tag Terpopuler

Terkini