Pekerja Proyek Pembangunan Sky Bridge Terminal Bojonggede, Abaikan K3

Bojonggede, Kabarberitanews - 

Pekerjaan pembangunan fasilitas integritas (Sky bridge) di Terminal Bojonggede, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor tengah berlangsung proses pengerjaannya. 

Hasil pantauan awak media dilapangan, terlihat dilokasi para pekerja, bekerja tanpa dilengkapi APD, mengingat APD itu penting untuk penunjang keselamatan para pekerja dilapangan. Sesuai dengan Permen PUPR 10 tahun 2021 tentang Pedoman SMKK

Pertimbangan Permen PUPR 10 tahun 2021 tentang Pedoman SMKK adalah untuk melaksanakan ketentuan Pasal 84AK Peraturan Pemerintah Nomor 14 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 22 Tahun 2020 tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi, perlu menetapkan Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi.

Setiap Pengguna Jasa dan Penyedia Jasa dalam penyelenggaraan Jasa Konstruksi harus menerapkan SMKK. Penerapan SMKK dilaksanakan berdasarkan tugas, tanggung jawab, dan wewenang sebagaimana tercantum dalam Lampiran Peraturan Menteri.

Jika terjadi hal yang tidak diinginkan, apakah nanti kontraktor bahkan kepala Terminal Bojonggede akan ikut bertanggungjawab, karena keselamatan pekerja harusnya menjadi prioritas bagi kontraktor, kemudian apa guna pengawas dilapangan, jika ada pekerja yang tidak memakai APD namun tidak ditegur. Jadi Poster atau Baleho yang dipasang hanya merupakan pajangan belaka. 

Proyek Kementrian Perhubungan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek, yang dikerjakan oleh PT Trimuda Tunggal Sejahtera dengan anggaran 13.666.512.000 (Tiga Belas Milyar Enam Ratus Enam Puluh Enam Juta Lima Ratus Dua Belas Ribu Rupiah). Diharapkan kepada Dinas terkait, yaitu Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor selaku penerima manfaat pekerjaan tersebut agar menindak tegas jika ada kontraktor yang lalai serta membiarkan dan tidak menegur pekerja yang tidak dilengkapi APD.

Ketika dikonfirmasi awak media, Lehan selalu Pelaksana kegiatan menjawab bahwa pekerja sudah sering diperingatkan namun kata mereka (pekerja) saat itu rompi yang dikenakan nyangkut k besi yang tengah dipasang, oleh karena itu mereka tidak gunakan APD lengkap, terangnya. (Tim)